Ulat Api Bikin Gundul 1000 Hektare Sawit


Sedikitnya 1.000 hektare lahan sawit milik PT SAL di Kecamatan Tabir Timur dan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Jambi, dilaporkan telah gundul akibat diserang hama ulat api. Ini kasus pertama di Merangin.

"Daunnya habis dimakan hama ulat api sejak tiga pekan belakangan," ungkap Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemkab Merangin, Syafri, di Bangko, Senin (14/2/2011).

Serangan ulat api itu melahap habis daun-daun sawit hingga hanya menyisakan batang, buah dan sedikit lidi. "Kami sudah melakukan fogging (pengasapan) dan penyemprotan insektisida. Sudah 500 hektare yang tertangani," terang Syafri soal tindakan pihaknya dan PT SAL.

Dia merinci, 1.000 hektare lahan tersebut berada di Desa Sungai Durian, Seri Sembilan, dan Bukit-bukit, serta beberapa desa kawasan Betung Berdarah, wilayah Kabupaten Tebo.

Menurut Syafri, serangan tersebut memang hanya menyerang daun sawit, tidak menyerang bagian lain seperti buah, sehingganya buah sawit tetap aman dan bisa diproduksi.

"Pohon sawit yang diserang tetap hidup, hanya mengalami kegundulan sehingga kesusahan melakukan fotosintesa, memasak makanan di klorofil daunnya, untuk pertumbuhan sawit itu sendiri," terangnya.

Ditegaskan Syafri, akibat serangan ulat api yang menyebabkan kegundulan tersebut, tanaman sawit akan mengalami kegundulan terus-menerus hingga situasi kembali normal.

"Menurut analisa tim ahli kami, kondisi kegundulan itu tidak bisa kembali pulih dalam waktu singkat, minimal baru bisa kembali tumbuh normal dalam jangka waktu setahun," ujarnya.

Terimakasih Kompas
by Goody

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Flu Burung di Samarinda, Mari Waspada

STRATEGI MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN