Stasiun TV Muslim Rusia Mulai Mengudara


Stasiun Televisi Muslim Pertama di Rusia meluncurkan siaran ujicoba. Pengumuman itu disampaikan langsung Ketua Dewan Mufti Russia, Ravil Gainutdin, Senin (14/2) waktu setempat.


Sejumlah kalangan menyebutkan saluran tersebut akan menampilkan pemimpin agungama dan ulama yang menjelaskan dsar-dasar Islam tradisional, budaya dan tradisi Islam.

Tahun 2009 lalu, Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengatakan saluran tersebut sangat penting bagi Rusia, di mana Islam adalah agama terbesar kedua setelah Kristen Ortodoks, dengan populasi 8 juta jiwa.

Saat itu, presiden mengatakan saluran TV Muslim tersebut akan mendapatkan sejumlah besar pemirsa di daerah dengan penduduk mayoritas Muslim, yaitu republik Tatarstan, Bashkortostan dan Dagestan di Kaukasus Utara.

Sebelumnya, Ketua Asosiasi Nasional  TV dan Radio Rusia Eduard Sagalaev memperkirakan biaya peluncuran statiun televisi tersebut membutuhkan dana 1.4-4 juta dollar AS atau sebanding dengan peluncuran stasiun televisi Ortodoks Channel Spas, yang lebih dulu mengudara pada tahun 2005 silam.

Dia menambahkan bahwa saluran tersebut harus dibiayai oleh masyarakat Muslim dan bukan oleh negara. Menurutnya, hal itu dilakukan guna menghindari adanya rasa "iri" agama lain.

Terimakasih Republika
by Goody

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Flu Burung di Samarinda, Mari Waspada

STRATEGI MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN