Malaysia Siapkan 2 PLTN

Kuala Lumpur – Malaysia tengah mempersiapkan pembangunan 2 Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) berkapasitas 1.000 Megawatt. Pembangunan PLTN di negeri jiran itu ditujukan untuk mengatasi ketimpangan suplai energi.

Menteri Energi Malaysia, Peter Chin mengatakan, pemerintah secara prinsip telah menyetujui konstruksi PLTN pertama di negara tersebut pada 2012.
“Mudah-mudahan pada 2013 atau 2014, kita bisa menyelesaikan evaluasi (kebutuhan PLTN),” ujar Chin kepada kantor berita Bernama dan dilansir AFP, Minggu (19/12/2010).

BUMN kelistrikan Malaysia, Tenaga mengatakan bisa membangun PLTN pertama itu dengan biaya US$ 3,1 miliar. Pemerintah Malaysia sebelumnya sudah mengumumkan niatnya itu sejak Mei lalu.

Chin mengatakan, negaranya saat ini sangat tergantung pada bahan bakar fossil untuk pembangkit listriknya. Gas saat ini tercatat memberikan kontribusi hingga 64% bagi bahan bakar pembangkit, sementara sisanya menggunakan batubara.

“Kita harus lepas dari ini. Ini sangat tidak seimbang. Banyak negara yang memiliki keseimbangan yang baik,” tambahnya.

Pembangunan PLTN itu sebelumnya telah mendapat penolakan dari para aktivis lingkungan. Mreka mengatakan pemerintah belum mempertimbangkan bahan bakar lain untuk pembangkit seperti solar, hydroelectric dan angin. Namun Chin menegaskan, potensi untuk sumber daya yang bisa diperbarui sudah terbatas.

“Iya, sangat baik, setiap orang ingin mengatakan bahwa kami menginginkan yang bisa diperbarui, tapi bagaimana dengan biayanya? Dapatkan kita memaksa orang-orang untuk menerima tingginya tarif,” ujarnya.

“Kami ingin hydropower karena dia bersih, namun ini hanya dapat diterima di Sabah dan Serawak dimana banyak potensi disana, namun tidak di semenanjung Malaysia,” tambahnya.

Terimakasih Blog Nuklir
by Goody

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Flu Burung di Samarinda, Mari Waspada

STRATEGI MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN